Puisi-puisi Putu Gede Pradipta
Sabtu, 9 Maret 2013 | 23:38 WIB
Situasi Malam
Malam dingin kesekian kali
yang mewujud diri bagai puisi
sepinya seirama jantung air.
Adakah rindu sebegitu biru
hendak lalu sekecamuk api
agar lerai sekian umpama aku
dalam kekal semayam sedih
jadi hening dini. Jadi langit.
Jadi yang tak terbayangkan
oleh mata berairmu itu.
(2012)
Merah Mawar
Sebab sering kau katakan. Meski
sebatas mimpi-mimpimu. Bahwa
kelopak mawar semerah darahmu.
Maka lihai ia mencipta duri-duri
pada tangkai sekujur tubuhnya
hanya agar jemarimu luka ketika
perlahan menyentuhnya. Begitulah
mawar meyakini tentangmu.
Tentang keberadaan merah dari
lukamu; di mana mawar dan dirimu
akan saling meminang masa depan.
(2012)
Berada dalam Ketakutan
Sebutlah saja namanya ketakutan
Di mana saya kini sedang berada
Saya merasa bahagia berlama-lama
Menghindarkan diri dari masa silam
Tubuh ketakutan sebenarnya kurus
Namun dadanya luas dan berdebar
Membuat mau tak mau ikut gemetar
Sekaligus saya jadi betah bertahan
Ada baiknya engkau tak ikut masuk
Hendak bermalam menemani saya
Sebab masa lalu kita berlainan muka
Hendaknya jangan memaksa sebelum
Dibuat terlepas dirimu dari tubuhmu
Seperti nasib saya terlanjur dibawanya
(2012)
Purnama
Purnama adalah bahasa
Ia jatuhkan mata cahaya
Agar kita tulus mengerti
Sekalipun dalam mimpi
Kita yang dilanda gigil
Cahaya tetap sampai
Dalam perayaan ini
Banyak doa terberi
Pada si pemilik jagat
Di sebuah pelataran pura
Berteman nyala dupa
Dan bunga segala warna
Mulailah berkidung sepi
Katakan mengapa kita
Masih percaya pada puisi
Mengapa bukan lidah kata
Sekadar gaya ucap
Godaan nalar belaka
Sebelum dada beku
Dikutuk oleh waktu
Mari melangkah maju
Denganku yang berpuisi
Kita merayakan purnama
Menampung semua cahaya
(2011)
Narasi Sebuah Piring
Dalam sebuah piring;
menu jantung, paru dan hati
tersaji. Sendok dan garpu bertikai;
mana yang mesti memindahkan
hasil kerja pisau ke mulut penyair
terlebih dahulu. Sebelum pisau
kembali bekerja membelah nadi.
(2012)
Biodata
Putu Gede Pradipta lahir 18 desember. Adalah mahasiswa Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Dwijendra. Tergabung dalam kelompok menulis.
Anda sedang membaca artikel tentang
Puisi-puisi Putu Gede Pradipta
Dengan url
http://oaseseo.blogspot.com/2013/03/puisi-puisi-putu-gede-pradipta.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Puisi-puisi Putu Gede Pradipta
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Puisi-puisi Putu Gede Pradipta
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar